LAPORAN TABLE MANNERS COURSE


Laporan table manners course dapat DILIHAT DISINI

Press Release

Press Release atau siaran pers menurut Soemirat dan Ardianto (2004) adalah informasi dalam bentuk berita yang dibuat oleh Public Relations (PR) suatu organisasi/ perusahaan yang disampaikan kepada pengelola pers/ redaksi media massa (tv, radio, media cetak, media online) untuk dipublikasikan dalam media massa tersebut.

Penulisan press release layak muat apabila cara menulisnya seperti halnya wartawan menulis berita langsung (straight news) dengan gaya piramida terbalik (inverted pyramid). Dimulai dengan membuat lead/ teras berita/ kepala berita sebagai paragraf pertama yang mengandung unsur 5W + 1H (What: apa yang terjadi? Where: dimana terjadinya? When: kapan peristiwa tersebut terjad? Who: siapa yang terlibat dalam peristiwa tersebut? Why: mengapa peristiwa tersebut terjadi? How: bagaimana berlangsungnya peristiwa tersebut?).

Berikut adalah contoh dari press release

BROSUR

 Brosur adalah salah satu bentuk media yang digunakan untuk menyampaikan pesan yang cukup banyak dan detail, dan biasanya bersifat promotif (CorelDRAW Exercise). Brosur biasanya memuat data yang cukup lengkap disertai dengan gambar yang mendukung. Pembuatannya pun detail, karena media ini merupakan media yang langsung diperhatikan dalam jarak dekat sehingga sedikit cacat saja sangat mempengaruhi performance dari penggunanya.

Di bawah ini adalah contoh brosur untuk mempromosikan instansi sekolah:

NB: Apabila ada kesamaan nama instansi, alamat, ataupun foto-foto dalam contoh brosur ini, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. CONTOH BROSUR INI HANYA FIKTIF BELAKA :)

Tips Menjadi Sekretaris yang Baik


1. Menampilkan Citra Perusahaan
Citra perusahaan adalah hal yang harus di junjung tinggi, karena sekretaris adalah tangan kanan dan kepercayaan langsung bagi seorang Boss, seorang sekretaris harus menampilkan citra perusahaan yang baik.

2. Baik dan Bertanggung Jawab
Sekretaris harus ramah, baik, dan punya sopan santun serta punya karakter yang tegas dan  rasa tanggung jawab yang tinggi. Sekretaris tidak hanya baik terhadap Boss, tetapi harus baik kepada relasi dan kawan sekantor.

3. Pandai Menjaga Rahasia
Sebagai orang kepercayaan sekaligus tangan kanan Boss, sekretaris harus pandai mejaga rahasia perusahaan dan menjunjung tinggi loyalitas terhadap perusahaan.

4. Tidak Gaptek
Sekretaris harus lah mempunyai wawasan luas di bidang nya, selalu up date dalam segala hal seperti kemajuan teknologi.

5. Tahu Accounting dan Pembukuan
Dua hal ini penting bagi seoarang sekretaris agar dapat dengan mudah melakukan pembukuan kantor.

6. Mampu Berbahasa Asing
Menguasai bahasa asing adalah nilai tambah yang harus di miliki oleh seorang sekretaris. Karena biasanya sang Boss selalu mengajak meeting sekretarisnya untuk mencatat hasil meeting ( MOM ) munite of meeting, kemudian mengirimkan hasil meeting ke relasi lain.

7. Mempelajari Karakter Boss
Agar tidak selalu salah dalam mengambil keputusan , sekretaris harus mengenali karakter atasanya. Dalam kurun waktu tertentu sekretaris dapat mempelajari sifat atasan.

8. Mempunyai Etika yang Baik
Sekretaris harus memiliki etika yang baik dalam berbicara, duduk,dan makan karena itu mencerminkan sekretaris yang professional dan mengangkat citra perusahaan.

9. Pandai Berbicara di Depan Publik
Seorang sekretaris harus mempunyai keberanian berbicara di depan publik, kadang seorang atasan menyuruh seorang sekretaris menggantikan meeting atau pun pertemuan dengan relasi lain, maka sekretaris harus siap mental dalam hal ini.

10. Seorang Sekretaris Harus SMART
Tidak hanya harus berpenampilan menarik, setapi sekretaris harus mampu dalam segala hal, seorang sekretaris harus cepat, cermat, dan tepat.

Laporan Hasil Observasi Kehumasan di SMK Kartika 1 Surabaya

Posting ini merupakan tugas mata kuliah Kehumasan, semester V, kelas Adper-2009-A UNESA, Dosen mata kuliah Hj. I.G.A. Aju Nitya Dharmani, SST., S.E., M.M..
Berikut laporan hasil observasi kelompok kami dapat dilihat DI SINI.. .

Rencana Allah Selalu Indah

Segala kemungkinan bisa saja terjadi, baik buruk semuanya mesti kita pandang indah adanya. Karena si buruk pun bisa berbuat indah dalam hidup kita, dan sebaliknya si baik juga bisa beraksi tak indah. Namun satu hal, segala apa yang terjadi di muka bumi ini, selalu mendatangkan hal yang baik buat manusia yang ada. Kau, aku dan kita semua, hanya sempit memandang suatu hal, orang bijak pun. Hanya Sang Khalik yang Empunya pandangan multidimensi, memandang hidup kita dan tersenyum, lalu berkata: "Ah anak manusia, sabarlah menjalani sesuatu, nantikan saatnya indah pada waktuKu..."

Proposal Program Kerja Humas

Contoh Program Kerja Humas Suatu Organisasi


Layout Kantor Sederhana

KETERANGAN GAMBAR:
1. Pintu
2. Filing Cabinet
3. Filing Cabinet
4. Kursi sekretaris
5. Meja sekretaris
6. Meja tamu
7. Sofa
8. Panaboard
9. Meja untuk mesin-mesin kantor
10. Brankas
11. Lemari kaca
12. Kursi tamu
13. Meja pimpinan
14. Kursi pmpinan

Skenario Penerimaan Telepon

Pada hari Rabu, tanggal 2 November 2011, pukul 09.15 WIB, Ibu Dita, direktur PT. Sejahtera menelepon PT. Unggul untuk memberitahukan bahwa beliau tidak dapat mengikuti rapat pada hari Sabtu, dikarenakan ada tugas dinas ke luar kota dan tidak dapat diwakilkan. Berikut percakapannya melalui telepon.

Sekretaris: Selamat Pagi! dengan PT. Unggul ada yang bisa saya bantu?
Ibu Dita: Selamat Pagi! Saya Ibu Dita direktur PT. Sejahtera. Bisa saya berbicara dengan Bapak Dika, direktur PT. Unggul?
Sekretaris: Mohon maaf, bapak Dika sedang ada rapat. Ada pesan yang dapat saya sampaikan?
Ibu Dita: Iya, tolong sampaikan pesan ke bapak Dika kalau saya tidak dapat menghadiri rapat Sabtu besok karena ada tugas dinas ke Jakarta penting dan tidak dapat diwakilkan. Saya sudah mengadakan janji dengan bapak Dika. Tolong sampaikan maaf saya ke Bapak Dika!
Sekretaris: Iya, Bu Dita! Akan saya sampaikan pesan ibu ke bapak Dika.
Ibu Dita: Terima kasih. Selamat Pagi!
Selretaris: Selamat Pagi!
(sekretaris mengisi form Kartu Penerimaan Telepon)


Form Kartu Penerimaan Telepon:



Keterangan:
Sebagai sekretaris  :    Ana Miladiyah    (098554064)
Sebagai Ibu Dita    :    Dita Oktavia Y.   (098554046)

Skenario Penerimaan Tamu

Tamu: Selamat Pagi, Bu!
Sekretaris: Selamat Pagi, Bapak! Ada yang bisa saya bantu?
Tamu: Bisa saya bertemu dengan bapak Willy?
Sekretaris: Maaf dengan bapak siapa?
Tamu: Saya bapak Zulfin.
Sekretaris: Apakah Bapak Zulfin sudah membuat janji dengan bapak Willy sebelumnya?
Tamu: Sudah, Bu! Kemarin saya sudah membuat janji dengan beliau melalui telepon.
Sekretaris: Maaf, Bapak! Bapak Willy sedang ada rapat. Apakah Bapak bersedia menunggu?
Tamu: Iya, Bu! Saya tunggu kalau begitu.
Sekretaris: Silahkan mengisi form tamu terlebih dahulu, Bapak! (sambil memberikan form tamu)
Tamu: (mengisi form tamu kemudian diserahkan kepada sekretaris)
Sekretaris: Terima kasih, Bapak! Jika nanti sudah selesai bertemu dengan bapak Willy silahkan kembali kesini untuk tanda tangan lagi. Silahkan menunggu di ruang tamu!
Tamu: Iya terima kasih.

(10 menit kemudian bapak Willy sudah dapat ditemui)

Sekretaris: Bapak Zulfin! Bapak Willy sudah dapat ditemui. Silahkan ke ruang Bapak Willy!
Tamu: Terima kasih, Bu!

(30 menit kemudian, bapak Zulfin keluar dari ruangan bapak Willy)

Tamu: Sudah selesai, Bu!
Sekretaris: Iya, Bapak! Silahkan tanda tangan di sini! (sambil menyerahkan form tamu) Terima kasih, Bapak!
Tamu: Sama-sama, Bu!



Form Kartu Tamu:




Keterangan:
Sebagai sekretaris    :    Asri Ismardini           (098554005)
Sebagai tamu           :    Rohmatul Khusnah    (098554101)

Peran Seorang Humas Sangat Penting untuk Kemajuan Sekolah

Komentar:
Menurut saya, minimnya minat masyarakat Kebomas, Gresik, terhadap sekolah MI Sunan Giri karena kurangnya peran humas dari pihak sekolah untuk mengenalkan sekolah dasar berbasis agama itu kepada masyarakat setempat. Pentingnya hubungan dengan masyarakat yaitu sekolah bisa mawas diri karena masyarakat tahu tentang sekolah dan prestasinya, masyarakat ikut berpartisipasi mewujudkan cita-cita sekolah sebab sesuai dengan kebutuhannya dan sekolah lebih mudah dapat bantuan dan dana masyarakat serta dukungan dalam mewujudkan cita-cita pemerintah.
Agar kontak hubungan dengan masyarakat terjamin baik dan berlangsung secara kontinu, maka diperlukan peningkatan profesi anggota staf sekolah dari guru-guru. Disamping mampu melakukan tugasnya masing-masing di sekolah, mereka juga diharapkan mampu melakukan tugas-tugas hubungan dengan masyarakat. Melihat fungsi dan tugasnya yang cukup berat namun strategis ini idealnya seorang humas sekolah adalah guru yang memiliki kecerdasan inter dan intra personal atau kecerdasan sosial. Tipe kecerdasan ini yaitu kemampuan seseorang dalam memahami dirinya sendiri dan orang lain, dalam memotivasi, mempengaruhi, menghargai orang lain. Wakil kepala sekolah bidang ini dituntut memiliki akses keluar sekolah dalam menjalin kerjasama kemitraan dengan pihak luar. Untuk memberdayakan peran dan fungsinya itu, seorang humas harus memiliki program kerja yang terarah dan terukur.
Sekolah yang sudah bediri sejak lama itu perlu adanya program-program sekolah yang fresh dengan melibatkan masyarakat, agar masyarakat menjadi banyak tahu tentang mutu pendidikan di sekolah tersebut. Apalagi sekolah yang berdiri di tengah kota seharusnya diminati oleh banyak masyarakat, akan tetapi dengan biaya yang cukup tinggi orang tua lebih memilih untuk tidak menyekolahkan anak-anaknya. Pemikiran tu harus sedikit demi sedikit dihilangkan. MI Sunan Giri walaupun minim siswa, tapi mutu pendidikannya tidak kalah bagus dengan sekolah-sekolah dasar lainnya.
Dengan donatur yang cukup banyak dan jumlah siswa yang sedikit dapat diadakan program sekolah gratis untuk anak-anak masyarakat setempat dengan keadaan ekonomi orang tua yang kurang mampu untuk membiayai sekolah. Perlu diadakan pula penyuluhan untuk orang tua dan anak-anaknya bahwa sekolah dasar itu penting, apalagi bersekolah di MI Sunan Giri yang berbasis agama Islam, anak-anak dapat mempelajari ilmu keagamaan sejak dini, sehingga dapat menciptakan tunas bangsa yang berakhlak baik.
Selain itu program lain untuk mengenalkan sekolah dengan masyarakat yaitu mengundang masyarakat sekitar untuk memeriahkan hari besar keagamaan maupun kenegaraan. Dengan adanya komunikasi kontinu antara sekolah dan masyarakat, maka terciptalah hubungan baik dan menciptakan citra yang baik untuk sekolah tersebut, sehingga masyarakat lebih mempercayakan MI Sunan Giri tersebut sebagai sekolah dasar berbasis agama yang patut dijadikan tempat menuntut ilmu anak-anak mereka.

Aku Suka Hujan :)

Ah, musim hujan. Aku selalu suka hujan. Ada romantisme tersendiri dari hujan, entah kenapa, mungkin datang dari percampuran antara cemas menemukan tempat berteduh, pengharapan melihat pelangi saat hujan selesai, mencari kehangatan dalam suasana yang dingin dan merenung sendiri dari balik kaca jendela menatap keindahan bulir-bulir hujan yang turun. Hujan membawa itu semua: cemas, harapan, dan perenungan.
 
Aku suka hujan. Aku suka menatap hujan dari balik kaca jendela sambil melamun, melihat jalanan melalui kaca yang berembun. Lalu aku menghapusnya dengan tangan, kadang melukis dengan jari, entah itu gambar atau tulisan-tulisan tak menentu, kemudian aku menghapusnya, lalu menorehkan jemari kembali, hingga aku menghapusnya lagi. 

Aku suka hujan. Aku kecanduan menatap titik-titik air yang jatuh menerpa apa saja, percikan air saat hujan menancapkan kakinya ditanah hingga menciptakan lumpur dan genangan air, dan dedaunan yang bergoyang ketika disentuh bulir-bulir air. 

Aku suka hujan. Terutama aku suka bau air yang bercampur dengan tanah, aroma lumpur samar itu. Aku selalu menciumnya dengan brutal, menghirup dalam-dalam dan menahan napas, supaya tidak terlupakan oleh bau yang lain. Aku menelan baunya sambil memejamkan mata. 

Aku suka hujan Aku ingat, sewaktu masih kecil, aku selalu suka menari di bawah hujan, tertawa bersama teman-teman dan mengecap rasa asin yang mampir di bibir. Bergelut dalam kubangan lumpur, berteriak hingga mengalahkan suara petir. Lalu ketika dimarahi Ibu dan keesokannya harinya tubuhku meriang? Aku gak peduli.

Aku suka hujan. Hujan membawa hawa dingin, yang dapat membuatku menggigil, tanganku pucat, tulangku ngilu, dan bibirku biru. Saat itulah aku mencari kehangatan. Aku akan mengenakan jaket kesayanganku dan bergelung dibalik selimut tebal, menunggu rasa kantuk menyerang sampai aku terlelap. Aku suka, tidur dikala hujan. Saat aku bangun, aku kembali duduk di beranda menyaksikan sisa-sisa tetesan hujan sambil ditemani secangkir kopi kesukaanku. Kadang menunggu sebuah pelukan, entah dari siapa. 

Aku suka hujan. Aku jatuh cinta pada pelangi. Saat hujan reda aku selalu berharap akan munculnya pelangi. Aku menunggu tetesan air hujan membiaskan spekrum warna-warna indah. Merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu, tujuh warna yang menyatu membentuk lengkungan indah di kaki langit. Andai aku di negeri dongeng, aku akan ikut bersama bidadari meniti pelangi nenuju surga. 




Di Beranda Waktu Hujan



Kau sebut kenanganmu nyanyian (dan bukan matahari
yang menerbitkan debu jalanan, yang menajamkan
warna-warni bunga yang dirangkaikan
) yang menghapus
jejak-jejak kaki, yang senantiasa berulang
dalam hujan. Kau di beranda,
sendiri, “Kemana pula burung-burung itu (yang bahkan
tak pernah kaulihat, yang menjelma semacam nyanyian,
semacam keheningan
) terbang; ke mana pula siut daun
yang berayun jatuh dalam setiap impian?”

(Dan bukan kemarau yang membersihkan langit,
yang pelahan mengendap di udara
) kau sebut cintamu
penghujan panjang, yang tak habis-habisnya
membersihkan debu, yang bernyanyi di halaman.
Di beranda kau duduk,
sendiri, “Di mana pula sekawanan kupu-kupu itu,
menghindar dari pandangku; di mana pula
(ah, tidak!) rinduku yang dahulu?”

Kau pun di beranda, mendengar dan tak mendengar
kepada hujan, sendiri,
“Di manakah sorgaku itu: nyanyian
yang pernah mereka ajarkan padaku dahulu,
kata demi kata yang pernah kuhafal
bahkan dalam igauanku?” Dan kausebut
hidupmu sore hari (dan bukan siang
yang bernafas dengan sengit
yang tiba-tiba mengeras di bawah matahari
) yang basah,
yang meleleh dalam senandung hujan,
yang larut....
-Sapardi Djoko Damono, 1970-

My way ....

I'm standing the storm
By all mistakes and bad memories
I'll keep moving forward
Until i hit the unbreakable wall
That God send to me
I'll rest there for a bit
Remembering all the time that i've fought
Then, i'll break the wall
Because i believe God still with me
And fortune favors the brave